Madurazone.co, Sampang – Penderita gizi buruk di Sampang, Madura, Jawa Timur mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun 2014 lalu. Menurut data di dinas kesehatan (dinkes), 2015 ini terdapat 95 kasus penderita gizi buruk, sementara di tahun 2014 mencapai 144 kasus.
Kepala Seksi Gizi Dinas Kesehatan Sampang, Siti Hajar menjelaskan penderita gizi buruk dari kisaran usia 0 hingga 5 tahun. “Angka itu masih tinggi, namun turun dibandingkan tahun lalu. Itu semua terjadi akibat kurang sadarnya orang tua terhadap kontrol kesehatan bayi. Keberadaan Posyandu kurang dimanfaatkan,” katanya sebagaimana dilansir RRI.co
Untuk menekan jumlah penderita gizi buruk khususnya pada balita, Siti Hajar Dewantari menghimbau agar pada orang tua mulai peka dan sadar akan kesehatan bayinya. Selain itu, pihaknya juga akan terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat melalui sosialisasi dan pemahaman pentingnya Posyandu.
“Tentunya saya berharap para orang tua aktif membawa bayinya ke Posyandu, karena Posyandu bukan hanya urusan timbang berat badan, tapi pengawasan gizi anak juga dilihat,” pungkasnya. (rri/yt)
