SUMENEP – Jumlah pegawai di Sumenep, Madura, Jawa Timur dipastikan masih kurang. Bahkan, kekurangannya mencapai hingga Rp 2800. Rinciannya, 2000 untuk tenaga guru dan 800 orang tenaga teknis. Itu kekurangan hingga lima tahun ke depan.
Kepala BKPP (Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan) Sumenep Titik Suryati menjelaskan, Sumenep kekurangan hingga 2800 dalam lima tahun ke depan. “Yang paling banyak kekurangan itu memang di guru,” katanya.
Sebenarnya, bupati Sumenep pernah mengajukan untuk diadakan pengangkatan CPNS. Sayangnya, hal itu tidak dapat respon dari Kemen PAN. “Minimal yang THL K2 itu bisa diangkat kalau tidak untuk umum. Namun, semuanya tidak membuahkan hasil,” ucapnya. (yt)