Madurazone.co, Bangkalan – Sejumlah petani di Bangkalan, Madura, Jawa Timur terpaksa panen padi lebih awal dari waktunya. Itu lantaran tanaman padi petani sudah rusak akibat terendam air karena hujan.
“Ada 5 hektare lebih tanaman padi yang sebentar lagi dipanen. Sudah roboh akibat dihantam air hujan dan angin yang sangat kencang,” ujar Rosyit, 37, petani padi di Desa Bila Porah, Kecamatan Socah, Bangkalan.
Sebenarnya, menurut Rosyit, dengan panen lebih awal, bisa dipastikan petani akan merugi. Bahkan bisa mencapai 50 persen dari total produksi sebelumnya. “Bisa jadi yang awalnya dapat 1 ton gabah, sekarang bisa jadi hanya setengah ton,” ucapnya.
Hal yang sama diungkapkan, pardi, 42, petani padi lainnya. Menurutnya air yang merendam padi mereka tidak bisa di alirkan karena tidak ada saluran Pembuangan. sehingga, kalau padi dibiarkan bisa membusuk. “Untuk menghindari kerusakan maka perlu panen lebih awal, meski merugi,” tukasnya. (Qmr/yt)
