Pelapor Raskin Ngaku Diserang Oknum Kades

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sumenep – Pelaporan beras untuk keluarga miskin (raskin) oleh aktifis LSM Lidik Hukum dan HAM yang dimotori Effendi ke kejari Sumenep berbuntut petaka. Sejumlah kades mendatangi rumah pelapor ke di Desa di jalan Garuda, Nomor 8, Pandian, sekitar pukul 13.30.

Penuturan Effendi menjelaskan, saat datang ke rumahnya langsung mendadak menyerang. Sebelumnya, sempat terjadi adu cekcok dan dilempari batu oleh puluhan Kepala Desa yang tidak terima Raskin dilaporkan ke Kejaksaan.

Muat Lebih

“Cukup banyak yang datang. Sekitar 60 orang dan menyerang rumah saya. Tapi, saya tidak takut, dan tetap akan meminta kejaksaan untuk memproses hukum,” kata Effendi.

Sebenarnya, sebelum penyerangan terjadi, pihaknya sudah didatangi salah satu kades. Untuk tidak melanjutkan proses hukum ini. Namun, pihaknya mengaku tidam gentar. “Saya tidak takut. Ibu saya sudah merelakan saya jika memang harus mati di jalan yang benar,” pungkasnya.

Terpisah, Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Sumenep, Imam Idafi mengakui soal kedatangannya ke rumah Effendi. “Maaf ya, nanti ya saya masih di Polres,” katanya. (ysd/yt)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.