Madurazone.co, Surabaya – Pemerintah kota (pemkot) Surabaya menggratiskan fasilitas pendidikan dan kesehatan. Ibu kota Provinsi Jawa Timur itu menganggarkna Rp 7,9 triliun setiap tahunnya. Anggaran tersebut jauh lebih kecil dibandingkan ibu kota Jakarta yang mencapai Rp 78 hingga 79 triliun.
“Saya sepersepuluhnya (anggaran Jakarta, Red). Tetapi orang Surabaya pendidikan gratis, kesehatan gratis, kemudian lansia miskin dan orang cacat dapat makanan setiap hari, 24 jam ambulans dan mobil jenazah gratis,” kata wali kota Surabaya Tri Risma Harini.
Itu dilakukan pihaknya sebagai bentuk penghematan. Setiap tahunnya penghematan anggaran di Surabaya sekitara Rp 20 hingga 25 persen. ”Kalau tidak melaukna penghematan dari mana saya dapat uang untuk fasilitas gratis itu,” ujarnya.
Masih dalam konteks pendidikan, sambung Risma, Surabaya memiliki 1000 perpustakaan yang tersebar di sejumlah kampung. ”Punya puluhan tempat belajar untuk anak-abak kurang mampu dengan fasilitas komputer,” tukasnya. (kompas.com/red)
