Madurazone.co, Sumenep – Puluhan wartawan yang bertugas di Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar aksi ke Polres Sumenep Senin, (16/5/2016).
Mereka meminta Kasat Reskrim AKP. Moh. Nur Amin dimutasi dari Polres Kota Sumekar.
Para kuli tinta menggelar aksi setelah kasat reskrim mengusir awak media saat melakukan peliputan di Mapolres usai razia cafe zurin dan Ayu. Bahkan, mantan Kasat Reskrim Pamekasan juga membentak teman-teman media. Sehingga, para kuli tinta itu tidak terima sebab dianggap menghalangi tugas Jurnalistik.
Aksi digelar di Mapolres Sumenep. Para kuli tinta ini menggelar orasi secara bergantian. Mereka juga membawa sejumlah poster kecaman terhadap aksi yang dilakukan oleh Moh. Nur Amin, Kasat Reskrim. Mereka juga menuntut untuk Kasat Reskrim meminta maaf di depan publik.
“Kami minta Kasat Reskrim meminta maaf dihadapan publik dan jurnalis. Sebab, sudah menghalangi tugas jurnalis. Dan, mencederai mitra Polres dan Wartawan yang selama ini terjalin,” kata Syamsuni, Salah satu orator aksi.
Untuk itu, pihaknya meminta maaf terhadap wartawan dan masyarakat Sumenep. “Yang jelas itu tindaka tidak beretika dan mengusik tugas para Jurnalis. Meminta maaf adalah hal yang paling elegan,” ujarnya.
Wakapolres Sumenep Kompol Hadi Prayitno meminta teman-temab Jurnalis untuk tetap tenang. Nanti pasti akan dikonsolidasi. “Namun, kalau terkait mutasi kami tidak punya wewenang sebab itu merupakan kewenangan dari Polda Jatim,” ucapnya. (ysd/red)
