Madurazone.co, Sumenep – Forum Masyarakat Sumenep (FMS) menggelar aksi ke kantor Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur, Rabu (1/6/2016). Mereka menuntut bupati menindak tegas pemilik Cafe Zurin, yang terkesan melawan terhadap penutupan oleh pemkab.
Aksi dimulai dari depan taman adipura Sumenep. Kemudian mereka melakukan aksi longmarch menuju kantor bupati Sumenep. Setelah itu, mereka langsung melakukan orasi secara bergantian. Intinya mengecam keberadaan cafe di kota Sumekar ini. Mereka juga membawa sejumlah poster yang bertuliskan bersihkan Sumenep dari maksiat.
Sukrianto, Korlap Aksi menjelaskan, Sumenep harusnya bebas dari gejala dan perbuatan maksiat, sebagai kota santri. Namun, selama ini ternyata masih banyak rumah makan yang berkedok cafe dibuka dengan bebas. “Kami minta bupati tindak tegas, jika ada pihak melindungi, maka bupati juga harus bertindak,” katanya.
Dia mengungkapkan, bupati dan pemangku kebijakan tidak hanya berpangku tangan kepada penguasaha-penguasa nakal. “Aturan yang sudah dimaktubkan dalam perda harus ditegakkan. Jangan biarkan ini mandul,” ungkapnya dengan nada keras. (ysd/yt)