Pertanyakan Penyidikan Raskin Guluk-guluk, Aktifis Demo Kejari

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sumenep – Belum ada penetapan tersangka dalam kasus dugaan penyelewengan beras untuk keluarga miskin (raskin) di Desa Guluk-Guluk membuat kejaksaan negeri (Kejari) Sumenep, Madura, Jawa Timur kembali digoyang demo, Rabu (24/8/2016).

Korp Adhyaksa itu didemo aktifis yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Peduli Rakyat (Gempur) dan Aliansi Mahasiswa Sumenep (AMP). Mereka membawa poster besar yang bertuliskan kapan tanggal mainnya pak Kajari apa butuh 10 tahun lagi/1 abad jangan Kidul rakyat dengan janji.

Muat Lebih

“Kedatangan kami ke Kejari hanya ingin menagih janji, apakah sudah ada tersangka dalam kasus dugaan penyelewengan raskin Guluk-guluk ini,” kata Sauqi dalam orasinya.

Dia meminta Kejari jangan hanya sebatas obral janji dalam kasus ini. Sebab, kasus ini menjadi atensi masyarakat. “Jangan bodohi kami, berikan kepastian dalam kasus raskin Guluk-guluk ini. Seperti apa hasil dari penyidikan ini,” ucapnya.

Massa terus melakukan orasi dan meminta Kajari untuk menemui mereka. Sayangnya, permintaan mereka tidak membuahkan hasil. Mereka kecele, tidak ditemui pihak kejaksaan. Sehingga, langsung membubarkan diri.

Terpisah, Kepala Kejari Sumenep Bambang Sutrisna menjelaskan, soal raskin Guluk-guluk hampir dipastikan diproses tuntas. Apalagi, saat ini pihaknya sudah memiliki kasi Intel yang baru dan jaksa baru.

“Tunggu saja tanggal mainnya. Pasti akan kami proses secara tuntas,” tuturnya. (yasid)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.