Madurazone.co, Sumenep – Warga Kepulauan Sumenep, Madura, Jawa Timur meresahkan harga tabung elpiji 3 kilogram. Itu lantaran harga tersebut cukup mahal, kabarnya mencapai Rp 28 ribu per tabung. Padahal, sebelumnya hanya berkisar Rp 20 ribu per tabung.
Informasinya, mahalnya harga tabung tersebut diakibatkan karena pengiriman tabung elpiji tidak normal. Sehingga, mengakibatkan terjadinya kelangkaan. Nah, kelangkaan ini dimanfaatkan oleh pedagang untuk menjual dengan harga selangit. Hal itu terjadi di kepulauan Masalembu, Kangean, dan lainnya.
Ahmad, salah satu pemilik perahu pengangkut elpiji menjelaskan, pengiriman elpiji ke kepulauan saat ini hanya dilakukan selama satu kali dalam sebulan. Padahal, di hari normal biasanya dilakukan dua kali dalam se bulan. ” Bisa jadi itu akibat Pasokan dari distributor juga lambat,” katanya.
Menurutnya, akibat kelangkaan tersebut, harganya pun melambung tembus hingga Rp 28 ribu pertabung. Padahal di wilayah daratan Sumenep, harga gas LPG ukuran 3 KG hanya Rp 16 ribu pertabung. (nr/red)
