Madurazone.co, Sumenep – Aktifis Mahasiswa Sumenep Raya (Mahasurya) menggelar aksi ke kantor bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (31/10/2016). Mereka mendesak bupati dan wabup Sumenep ambil bagian dalam mengevaluasi dana desa (DD) yang disinyalir tidak tepat sasaran atau ada indikasi penyimpangan.
Aksi berlangsung dari arah timur menuju kantor pemerintah Kabupaten. Mereka langsung melakukan orasi di depan kantor bupati. Mereka menilai pemerintahan gagal membangun desa. Mereka juga membawa sejumlah poster yang bertuliskan Menyambut hari jadi kabupaten sumenep,Mahasurya melawan lupa..
Aksi yang digelar mahasiswa Mahasurya ini bertepatan dengan hari Jadi Sumenep ke 747 yang jatuh pada hari ini 31 Oktober 2016. Mereka hanya memberikan Warning kepada orang nomor satu di lingkungan pemkab agar realisasi DD menjadi atensi.
“Bupati sumenep segera mengevaluasi dana desa dan anggaran dana desa yang terindikasi di jadikan lahan korupsi kepala desa”,papar Bisrie Gie dalam orasinya
Sebab, sambung dia, pihaknya mensinyalir DD dengan angka yang cukup besar diduga hanya jadikan bancakan semata. Sehingga, sasaran dari desa itu tidak menjadi tidak terarah. Kesejahteraan masyarakat hanya menjadi keniscayaan.
“DD dan ADD cukup besar tapi pengelolaan dan peruntukannya tidak jelas,Bupati segera mengambil sikap dan menindak lanjuti,” ucapnya. (yas/yt)