Madurazone.co, Surabaya – Gubernur Jatim Soekarwo menyebut Sumenep, Madura, Jawa Timur yang belum menuntaskan pembahasan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja daerah) 2017. Itu disampaikan Pak De Karwo -sebutan Soekarwo – pada acara penyerahan DIPA (daftar isian pelaksanaan anggaran).
Selain Sumenep, ada juga dua kabupaten yang belum menuntaskan pembahasan APBD. Yakni, Kabupaten Jember dan Bangkalan. Meski demikian, DIPA tetap diberikan kepada kepala daerah di Jatim oleh Soekarwo. Itu agar pelaksanaan APBD 2017 bisa lebih awal, yakni Februari-Matet sudah bisa dilaksanakan.
“Jika pelaksanaan APBD 2017 lebih awal, maka manfaatnya akan lebih besar dan secara cepat bisa dirasakan oleh masyarakat. Manfaatnya akan lebih terasa,” kata Soekarwo.
Dia mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi langkah dari pemerintah pusat yang sudah mempercepat pemberian DIPA. “Jadi, kami sangat memberikan apresiasi yang luar biasa. Sehingga, akan segera dirasakan manfaatnya,” ujar Politisi partai Demokrat ini.
Hadir pada acara tersebut semua kepala daerah. Tampak hadir juga wakil bupati Sumenep Achmad Fauzi. Politisi PDIP ini hadir untuk menerima DIPA Sumenep. “Kami juga sangat mengapresiasi pemberian DIPA lebih awal. Sehingga, pelaksanaan kegiatan akan lebih awal juga,” kata pengusaha muda sukses ini. (zi/red)
