Dituding Tak Punya Amdal, Warga Tolak HCML di Giliraje

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sumenep – Warga Gili Raja, Kecamatan Giligenting menggelar aksi ke kantor DPRD dan kantor bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Selasa (7/2/2017). Mereka menolak aktifitas kegiatan minyak dan gas (migas) yang dilakukan pihak HCML di wilayahnya.

Di Kantor DPRD, mereka menggelar orasi secara bergantian kemudian menggelar hearing dengan komisi I, dan ditemui wakil ketua Hamid Ali Munir dan Sekretaris Hosaini Adhim. Kemudian aksi dilanjutkan ke kantor bupati. Intinya, mereka meminta dewan dan pemkab menolak ekploitasi migas di kepulauan Giliraje.

Muat Lebih

“Kami menolak upaya HCML untuk melakukan kegiatan migas di pulau Giliraje. Sebab, keberadaanya tanpa sosialisasi secara massif kepada masyarakat. Meski masalah kecil, tapi harus menjadi perhatian HCML,” kata Sahrul Gunawan Orator Aksi.

Selain itu, sambung dia, keberadaanya juga tidak mengantongi AMDAL. Sehingga, tidak layak beroperasi. “Amdal sampai detik ini tidak ada. Kami yang masuk tim Amdal juga tidak pernah dilibatkan. Tentu saja, ini sangat tidak layak dan kami menolak, ” ungkapnya dengan nada lantang.

Pihak HCML Hamim Tohari menjelaskan, soal AMDAL memang hingga saat ini belum ada, namun pihaknya masih dalam proses penyusunan berkas. “Kami juga sudah melakukan survei laut, sebagai perlengkapan dokumen AMDAL,” katanya.

Dia mengungkapkan, dalam penyusunan dokumen AMDAL pihaknya sudah membentuk komisi Amdal. Komisi Amdal itu melibatkan tokoh masyarakat, LSM dan lainnya. “Dalam dokumen itu kami sudah menyiapkan berbagai elemen untuk menyusun, kalau untuk Survey laut memang tidak dilibatkan, tapi kami libatkan nelayan,” ungkapnya. 

Untuk sosialisasi, sambung dia, pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, termasuk kepala desa. “Jadi, kami sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat,” tuturnya. (yas/yt)‎

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.