Madurazone.co, Sumenep – Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dihebohkan dengan beredarnya mata pelajaran (Mapel) Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti yang diduga memuat materi syiah. Buku itu diperuntukkan untuk siswa SMK (sekolah menengah kejuruan).
Salah satu poin yang diduga disinyalir mengandu Text Syahadat pada poin empat dengan teks arab yang terjemahnya sebagai berikut, “Aku bersaksi bahwa Abu Bakar, Umar, Utsman, Aisyah, dan Hafshah di neraka”. Dan, kenyataan ini menuai respon tajam dari kalangan.
“Kami sayangkan, ini tidak selayaknya beredar di Sumenep,” kata anggota DPKS (Dewan Pendidikan Kabupaten Sumenep) Badrul.
Distributor Erlangga Sumenep, Edi Susanto saat dikonfirmasi membenarkan beredarnya konten buku yang berisikan materi syiah yang beredar secara viral melalui media sosial (Medsos).
“Kami sudah dapat juga dari teman di Pamekasan itu mas, cover bukunya betul, itu cover penerbit Erlangga. Cuman itu kan terpisah-pisah, jadi dipastikan itu bukan hasil layout perusahaan kami,” ujarnya melalui sambungan telepon pribadinya.
Bahkan, pihaknya mengklaim telah memegang buku tersebut dan sudah koscek langsung ke penerbit pusat, materi yang menjadi viral itu tidak ada di buku tersebut. “Kemungkinan besar ini hanya dikait-kaitkan saja, karena halamannya juga tidak diketahui setelah kami kroscek,” tudingnya.
Menurutnya, kemungkinan besar beredarnya konten materi syiah tersebut karena persaingan bisnis. “Kami menilai ini hanya persaingan bisnis saja mas, karena itu dibuat secara terpisah antara cover buku dan isinya,” tuding singkat. (nr/yt)