Madurazone.co, Sumenep – Tunjangan dan gaji pegawai Negeri sipil (PNS) Di Lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep, Madura, Jawa Timur cukup tinggi. Bahkan, anggaran untuk mensejahterakan para abdi negara itu mencapai hingga Rp 84.502.213.009.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), A Fatoni menjelaskan, untuk rincian gaji pokok PNS atau uang representatif sebesar Rp 69.086.623.486, anggaran tunjangan keluarga Rp 4.309.908.132, dan anggaran tunjangan jabatan RP 530.985.000. Sementara anggaran tunjangan fungsional Rp 3.036.235.475 atau uang representatif sebesar Rp 80.830.513.009. Itu dalam satu tahun.
Menurutnya, untuk anggaran tunjangan fungsional umum Rp 880.634.300, tunjangan beras Rp 2.857.924.944, anggaran tunjangan PPh atau tunjangan khusus Rp 127.324.374, dan untuk anggaran pembulatan gaji sebesar Rp 877.298. Sementara untuk anggaran tunjangan kesejahteraan mencapai Rp 3.316.200.000.
“Tunjangan tersebut disesuaikan dengan golongan, untuk eselon II sebanyak 1 orang anggaran tunjangan sebesar Rp 15 juta, eselon IIIa sebanyak 1 orang sebesar Rp 8.400 juta, dan untuk eselon IIIb sebanyak 4 orang sebesar Rp 28.800 juta,”paparnya
Bahkan, untuk eselon IVa (Kasi, Kapus, Ka, Obat, Lab) sebanyak 47 orang dianggarkan sebesar Rp 253.800 juta, untuk eselon IVb (KTU Pusk. Gd. Obat. Lab) sebanyak 33 Rp 134.400 juta dan untuk Golongan III sebanyak 683 orang sebesar Rp 1.636.800.000.
Anggaran itu ditambah dengan anggaran untuk tambahan penghasilan berdasarkan beban kerja Rp 3.671.700.00, anggaran untuk pengelolaan keuangan SKPD Rp 355.500.000, dan anggaran untuk tunjangan kinerja sebesar Rp 3.316.200.000.
“jadi, untuk anggaran gaji dipastikan akan meningkat, karena sekarang ada sekitar 200 orang yang dinyatakan lulus seleksi dan diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil(PNS),” tukasnya. (yas/red)
