Madurazone.co, Sumenep – Dua bocah SD di Desa Banuaju Timur, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep, Madura, Jawa Timur nyaris menjadi korban penculikan. Keduanya akan menjadi korban penculikan orang tidak dikenal di salah satu lahan pertanian di desanya.
Kedua bocah yang nyaris jadi korban penculikan itu adalah Baisuni, 12 dan Fadhil Ilyas,8. Kala itu, keduanya menjaga padi di sawahnya. Namun, tiba- tiba datang orang tidak dikenal hendak menculik keduanya. Karena tidak dikenal akhirnya kedua bocah ini melawan dan langsung melarikan diri.
“Ya, sempat ada penculikan anak oleh orang misterius di lahan pertanian. Namun, gagal karena ada perlawanan dari dua orang bocah ini,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Suwardi kepada sejumlah wartawan.
Dia menjelaskan, pihaknya belum bisa memastikan motif dari upaya penculikan tersebut. Sebab, pelaku masih kabur dan tidak terdeksi. “Ya, belum ada kejelasan motifnya. Kami masih melakukan serangkaian penyelidikan,” ujarnya dengan nada datar.
Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat, orang tua dan guru sekolah atau orang tua aktif memantau anak didiknya,jangan berikan kesempatan terhadap pelaku penculikan. “Tetap waspada agar anak-anak di rumah tidak menjadi korban penculikan,” tukasnya. (yas/yt)