Prihatin Guru Meninggal Dianiya Siswa, Mahfud MD Minta Tekankan Akhlak di Pendidkkan

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sampang – Mantan Ketua MK (Mahkamah Konstitusi) Mahfud MD mengaku sangat prihatin dan kecewa atas meninggalnya Ahmad Budi Cahyanto, Guru honorer di SMAN 1 Torjun, Sampang, Madura, Jawa Timur akibat dianiyai muridnya sendiri.

Bagi, Guru besar Universitas Gajah Mada (UGM) Yogjakarta itu menilai kejadian itu sangat memilukan. Apalagi terjadi di dunia pendidikan. Menurut Pria asal Sampang ini, kejadian ini menandakan jika di dunia pendidikan sudah mulai terjadi pergeseran, dimana murid sudah lebih suka glamor dan pergaulan bebas, termasuk dengan teknologi.

Muat Lebih

“Pendidikan saat ini harus menekankan soal akhlak, perlu membangun mentalitas anak didik. Pembangunan budi pekerti harus digalakkan, bukan semata-mata bukan pembelajaran pada teknis operasional semata, ” katanya.

Mantan anggota DPR RI ini menuturkan, dalam UUD 1945 pasal 31 sudah ditegaskan jika pendidikan itu mengembangkan IPTAK dan IPTEK, artinya membangun manusia iman, takwa dan akhlak. “Kami berharap kepada pemerintah supaya memperhatikan kesejahteraan guru honorer yang pendapatannya jauh di bawah UMR, ” ujarnya.

Termasuk, imbuhnya, perlindungan hukum
dan penegakan hukum perlu di kawal. harapannya. (red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.