Madurazone.co, Sumenep – Kesadaran masyarakat untuk membayar rekening PLN (perusahaan listrik negara) di Sumenep, Madura, Jawa Timur terbilang masih rendah. Pasalnya, tunggakan pembayaran masih mencapai Rp 1 miliar.
“Hingga kemaren, tunggakan PLN di Kabupate. Sumenep mencapai satu miliar. Hal itu terjadi karena angka kesadaran masyarakat untuk membayar listrik masih cukup rendah,” Kata Menejer rayon sumenep, Rudi hartono.
Untuk itu, pihaknya akan menggenjot sosialisasi ke berbagai desa dengan menggandeng beberapa forpimka.
“Untuk mengantisipasi terjadinya tunggakan, kami harus perbanyak sosialisasi ke bawah agar masyarakat desa tau akan pentingnya pembayaran listrik tersebut,” tukasnya.
Kendati demikian, Jika sosialisasi sudah dilakukan kemudian Masyarakat tidak peduli, maka peraturan PLN akan digerakkan, seperti dilakukan pemutusan.
“ya terpaksa kami tegakkan peraturan PLN, pertama satu bulan diputus tiga bulan di bongkar,” tukasnya.
Pewarta. : Abu Yasid
Editor. : Alhayat