Madurazone.co, Sumenep – Masih banyak Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Sumenep, Madura, Jawa Timur yang belum menerapkan Kurikulum 13 (K13). Alasannya, kuota yang diberikan oleh pusat terbatas.
Kabid Pembinaan SMP Disdik Sumep, Fajarisman menjelaskan, dari 550 SDN ada 450 sekolah yang belum nenerapkan Kurikulum K13. Jadi, ada 100 lembaga yang belum menerapkan. “Ya, memang banyak sekolah negeri yang belum menerapkan, ” ujarnya.
Dia menjelaskan, kemungkinan tahun ini sudah bisa menerapkan semuanya. Sebab, itu sudah sesuai dengan kuota yang diberikan. “Tahun ini sudah bisa menerapkan semua sekolah negeri untuk kurikulum K13,” tuturnya dengan nada santai.
Menurut Fajar, untuk sekolah swasta masih terdapat 65 lembaga di Sumenep. “Intinya, ke depan K 13 harus dituntaskan dan diterapkan oleh sekolah di bawah naungan disdik Sumenep, ” tuturnya. (nz/yt)