Madurazone.co, Sumenep – Gelombang wisatawan yang terus membanjiri Sumenep Madura, Jawa Timur menuntut pemenuhan fasilitas prima. Salah satunya, menambah fasilitas penginapan, berupa hotel di pusat kota dan kemah mewah (Glamping) di wisata Pulau Gili Iyang.
Sebab, sejak visit years di launching jumlah wisatawan terus membeludak. Sehingga, kabarnya, kadangkala hotel tidak bisa menampung pengunjung. Itu lantaran masih kurang hotel di pusat kota Sumekar ini. “Pembangunan hotel di pusat kota Sumenep memang sudah mendesak, ” kata Anggota Komisi II DPRD Sumenep Masdawi.
Menurutnya, keberadaan hotel yang memadai akan menjadi penunjang “betahnya” pengunjung di kota keris ini. Sebab, ketika mereka berkunjung, penginapan hotel juga sudah ready. “Mereka tidak akan was-was untuk berada di Sumenep. Ini sangat vital harus dilakukan, ” tuturnya.
Apalagi, sambung dia, keberadaan hotel akan membuka ruang berputarnya perekonomian masyarakat sekitar. “Dibangun la hotel bintang 3 di Sumenep. Kami yakin laju pertumbuhan ekonomi akan semakin cepat, dan mencipta lapangan kerja, ” ujar politisi partai Demokrat ini.
Selain itu, Masdawi juga menginginkan pembangunan penginapan beruda tenda mewah atau Glamping di wisata pulau Gili Iyang. Sebab, wisata kesehatan ini sudah banya menyedot pengunjung. “Maka, penginapan di pulau Gili Iyang juga penting, agar pengunjung bisa nyaman menghirup oksigen di pulau ini, ” ucapnya.
Glamping, menurutnya, saat sudah menjadi ngetrend di pakai di sejumlah destinasi wisata. Sebab, simple namun mewah dengan fasilitas. “Masalah penginapan harus digarap. Pemerintah harus berpikir ke sana. Bisa menggandeng investor atau pihak ketiga, ” tukasnya. (nz/yt)
