Pasar Hewan “Mubazir”, Kades Pakandangan Sangra Klaim Pemkab Setengah Hati

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sumenep – Tidak jelasnya pengoperasian Pasar Hewan Pakandangan Sangra, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur membuat kades setempat, Sukandar. Menurutnya, “mubazirnya” pasar yang dibangun lewat APBD diakibatkan pemkab kota Sumekar lemah.

Indikasinya, sambug dia, sampai detik ini tidak tampak ada gerakan dari pemkab untuk mengembalikan pedagang sapi ke pasar hewan ini. Bahkan, malah terkesan membiarkan pedagang sapi menggelar dagangan di Pahlawan, Kota Sumenep.

Muat Lebih

“Pemkab kami kira lemah. Masak membiarkan pedagang di sekitar Pahlawan berjualan. Tidak mau menertibkan, dan mengembalikan ke pasar Hewan di desa kami, ” katanya kepada sejumlah wartawan.

Sukandar mengungkapkan, apabila memang serius, maka pihak terkait tinggal melakukan kordinasi dengan Satpol PP. Sebab, yang berwenang untuk menertibkan polisi penegak perda itu. “Tinggal ditertibkan saja. Lalu pindah ke Pakandangan Sangra, ” ucapnya.

Menurut Sukandar, saat awal masih ditangani dinas peternakan ternyata baik dan banyak pedagang. Saat ini, ditangani oleh Disperindag malah tidak ada kejelasan. “Tinggal kemauan saja, mau menempati atau tidak. Saya tunggu ketegasan pemkab, ” tuturnya.

Sementara Kepala Disperindag Syaiful Bahri belum bisa dimintai keterangan terkait masalah. Saat dihubungi melalui sambungan telepon terdengar nada sibuk. (nz/yt)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.