Sekdes Dimutasi, Warga Tanjung Protes

  • Whatsapp

Madurazone.co, Sumenep – Mutasi Sekretaris Desa (Sekdes) Tanjung, Sumenep, Madura, Jawa Timur menuai protes warga setempat. Pasalnya, mutasi tersebut dinilai mengabaikan kepentingan masyarakat, dan terkesan sepihak.

“Kami sebagai warga Tanjung menolak atas mutasi sekdes yang dilakukan pemerintah daerah. Sebab, sekdes tersebut sangat baik kepada masyarakat, bahkan pelayanan yang diberikan pun prima, ” kata Jazuli warga setempat.

Muat Lebih

Menurutnya, sekdes yang berstatus Aparatur Sipil Negara sangat peduli kepada warga. Apalagi, dia merupakan warga Tanjung. “Pokoknya kami mempertanyakan atas dipidahnya kades ke Pasongsongan. Ini ada apa?, ” ungkanya.

Hal yang sama diungkapkan warga lain Mursid. Mursid menyesalkan mutasi yang dilakukan. Apalagi, masalah lahan dengan PT EML masih berproses. “Nah, yang banyak tahu ini Sekdes Hartono. Kalau dipindah, berarti menjadi tanda tanya besar, ” tuturnya.

Untuk itu, pihaknya meminta mutasi yang sudah terjadi itu dilakukan kajian ulang. Bahkan, pihaknya meminta sekdes Hartono dikembalikan ke Tanjung. “Kembalikan sekdes kami. Susah mencari sekdes penggant seperti yang sudah ada, ” tukasnya.

Sekdes Tanjung dimutasi diduga akibat tidak pro dengan PT EML. Mutasi itu tertuang dalam Keputusan Bupati nomor 821.20/317/435.203.3/2018. Keputusan ini ditandatangi oleh bupati Sumenep Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si, tertanggal 2 Oktober 2018.

Kepala BKPSDM Titik Suryati dalam keterangannya menjelaskan mutasi dilakukan tidak dengan mendadak. “SK nya saja bulan ini. Tapi, pengajuannya sudah lama, ” katanya pada media ini melalui pesan Watshapp.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.