Madurazone.co, Pamekasan – Intensitas hujan berdampak pada terjadinya longsor di Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Bahkan, 25 titik di kota gerbang salam sudah terjadi insiden longsor. Sehingga, warga di sekitar lokasi selalu waspada dan was-was atas terjadinya longsor kembali.
tinggi. Salah satu desa yang paling banyak terjadi longsor ada di Kecamatan Palengaan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Akmalul Firdaus membenarkan hal tersebut. Menurutnya, sampai saat ini longsor telah terdeteksi di 25 lokasi.
“Sampai detik ini tang terdeteksi, ada 25 titik yang menjadi lokasi longsor. Terparah berada di Kecamatan Palengaan, ” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan Akmalul Firdaus.
Menurutnya, Palengaan menjadi daerah terparah terjadinya longsor lantaran banyak jalan terjal dan tanah tandus serta tebing. “Di wilayah lain juga ada yang terjadi longsor, hanya saja tidak separah yang terjadi di Kecamatan Palengaan, ” tuturnya.
Kendati demikian, pihaknya tetap meminta warga untuk mewaspadai terjadinya longsor. Khususnya ketika hujan terus melanda. “Tetap waspada, kalaupun ada longsor penanagan kami lakukan. Salah satunya dengan meninjau dan melakukan rekonstruksi, ” tukasnya. (red)