Madurazone.co, Sumenep – Belum lama beroperasi, Kapal Motor Penumpang (KMP) Dharma Bahari Sumekar (DBS) III terpaksa harus ngedok. Sebab, kapal milik pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur ini harus menjalani perawatan lantaran beberapa fasilitas mengalami kerusakan.
Kapal yang dibuat tahun 2018 dengan dana Rp38 miliar sudah banyak mengalami kerusakan. Sehingga, harus dilakukan pemeliharaan oleh pihak PT Adiluhung Saranasegara Indonesia (PT ASSI). Sebab, pemeliharaan masih menjadi tanggungan dari pihak ketiga untuk melakukan perbaikan atas kapal dimaksud.
“Saat ini kapal itu sedang ngedok, sandar di Bangkalan untuk dilakukan perawatan yakni PT Adiluhung untuk di dok (doking),” kata Zainal Arifin, Direktur Pelaksana PT Sumekar, pada sejumlah media.
Menurutnya, salah satu yang memerlukan perbaikan adalah mesin dan Air Conditioner (AC). Sementara perbaikan itu diperkirakan memerlukan waktu sekitar satu minggu. “Sekitar satu minggu baru selesai, janjinya Sabtu sudah bisa selesai. Kami masih menunggu,” ucapnya.
Karena masih dalam pemeliharaan rekanan, sambung dia, maka setidaknya pemeliharaan menjadi tanggungjawab dari pihak ketiga. “Jadi, pemeliharaan itu masih menjadi tanggungan pihak rekanan. Pemeliharaan rekanan itu satu tahun lamanya,” tukasnya. (nz/yt)