Madurazone. SUMENEP – Musim penghujan, DBD (Demam Berdarah Dengue) mulai mengintai warga Sumenep, Madura, Jawa Timur. Namun, wilayah perkotaan merupakan paling rawan diserang penyakit mematikan ini.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep Kusmawati menjelaskan, wilayah perkotaan masuk kategori rawan lantaran banyak pendatang. Apalagi, berprofesi sebagai pemulung, di mana tidak memiliki tempat penampungan sampah.
“Sampah yang menumpuk ini menjadi sarang berkembang biaknya nyamuk,” katanya.
Untuk masyarakat, sambung dia, masyarakat diminta selalu waspada. Dan, sebagai pencegahan pihaknya gencar melakukan sosialisasi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). “Salah satunya dengan gerakan 3 M. Membersihkan bak mandi, menutup tempat penampungan air, dan mengubur sampah,” ujarnya,
Yang terpenting juga, terang dia, masyarakat juga menjaga perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Misalnya, mengonsumsi makanan bergizi untuk menjaga daya tahan tubuh dari serangan nyamuk DBD. (nz/yt)
