“Tak Dipulaukan”, Penempatan Guru PNS K2 di Sumenep Disoal

  • Whatsapp
penyerahan SK PNS oleh bupati, termasuk guru K2 beberapa waktu lalu

Madurazone. SUMENEP – Penempatan Guru PNS (Pegawai Negeri Sipil) dari Kategori 2 (K2) di Sumenep, Madura, Jawa Timur disoal. Pasalnya, sejumlah guru yang dikukuhkan beberapa bulan lalu menjadi abdi negara tidak ditugaskan ke ” kepulauan” sebagaimana lazimnya.

Informasinya, saat ini PNS guru K2 ini ditempatkan di tempat asal mengajar sebelum jadi pegawai. Padahal, biasanya guru hasil rekruitmen CPNS -hampir- menjadi kebiasaan sang dikukuhkan menjadi PNS ditugaskan di kepulauan. Namun, ternyata tidak berlaku bagi abdi negara dari K2 ini.

Muat Lebih

Aktifis LAKI Jatim Bagus Junaidi menjelaskan, pihaknya sangat menyesalkan dengan penempatan para guru ASN dari K2 yang ternyata tidak “dipulaukan”. ” Kami mempertanyakan mengapa mereka tidak ditugaskan di pulau. Ada apa, apakah ada yang istimewa,” katanya kepada madurazone.

Dia menuturkan, seharusnya itu juga ditempat di pulau dahulu. Apalagi, sudah banyak guru yang sudah pindah ke darat, maka pihaknya menduga ada kekurangan guru. “Makanya harus diisi yang baru, semacam ASN K2 ini. Kami harap ini perlu dilakukan evalusi. Agar bisa berlaku sama dengan lainnya,” ucapnya.

Untuk itu, pihakny meminta pemkab Sumenep tidak ada pemberlakuan diskriminatif kepada semua ASN. Termasuk, tidak menyalahi kodrat untuk menugaskan ke pulau bagi guru ASN baru. “Kami harap ini dikaji serius, dan dilakuka mapping atas penugasan lanjutan. Kami harap agar dievalusi kembali,” ungkapnya.

Sementara Kabid Mutasi dan Promosi BKPSDM (Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia) Suharjono enggan memberikan komentar panjang lebar terkait ini. Hanya saja, dia menegaskan tidak yang istimewa. “Silahkan langsung ke pimpinan saja ya,” ujarnya singkat kepada media ini. (nz/yt)

Pos terkait