Meningkat, Polres Sumenep Berhasil Ungkap Ratusan Kasus Kriminal

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Angka kasus kriminal di Sumenep, Madura, Jawa Timur tahun ini terbilang cukup tinggi. Itu apabila dibandingkan dengan kasus kriminal di tahun 2019 lalu. Kasus tersebut didominasi oleh pencurian kendaraan bermotor (curanmor) sebanyak 61 kasus.

Padahal, kasus curanmor tahun sebelumnya hanya berkisar 51 kasus yang berhasil diungkap. Dengan begitu, mengalami kenaikan sekitar 10 kasus. Kemudian, penganiayaan yang mencapai 55 kasus, dan meningkat dari tahun 2019 yang hanya 48 kasus. Dan, sejumlah kasus kriminal lainnya.

Muat Lebih

Secara umum, setidaknya ada 493 kasus kriminal di Kabupaten Sumenep. Angka ini meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2019 yang berada di angka 372 kasus. Artinya, ada peningkatan 34 kasus. Sementara yamg berhasi diungkap sebanyak 333 kasus meningkat dari 2019 yang hamya 264 kasus, atau meningkat 26 kasus.

Kapolres Sumenep, AKBP Darman menjelaskan, dari sekian kasus yang diungkap pada tahun 2020 ini, saat ini sudah ada 311 tersangka. Tak hanya jumlah kasus, jumlah tersangka juga meningkat dari tahun 2019 yang hanya ada 269 tersangka. “Angka kriminal di Sumenep melihat dari angka ini meningkat,” katanya.

Dalam sejumlah kasus itu, sambung dia, ada kasus yang menjadi atensi publik. Yakni, beras oplosan dengan tersangka seorang perempuan berinisial L. “Dan, kasus ini juga sudah diproses oleh tim kami, berikut tersangkanya,” tuturnya serius.

Menurut perwira dengan dua melati dipundak ini, angka kriminal yang cukup tinggi ditengarai karena faktor ekonomi. Terlebih, tahun ini sedang terjadi pandemi Covid-19 yang sangat berdampak pada pendapatan masyarakat.

“Salah satunya karena faktor ekonomi. Karena kita tahu sekarang terjadi pandemi yang berdampak pada pendapatan masyarakat,” katanya saat konferensi Pers di Mapolres Sumenep, Selasa (29/12). (nz/yt)

Pos terkait