Madurazone. SUMENEP – Saat dilantik sebagai Direktur PD (Perusahaan Daerah) Sumekar, ternyata Eks Ajudan, Moh. Riyadi ada “titipan” pesan dari bupati Dr. KH. A. Busyro Karim. Salah satunya, mempercepat pengelolaan PI (Participating Interest) PT KEI (Kangean Energi Indonesia).
Memang, PD Sumekar memiliki core bisnis dalam pengelolaan PI Migas. Dan, proses untuk pengelolaan PI itu sudah berjalan, meski hingga saat ini masih menemukan jalan buntu, belum ada titik temu antara kedua belah pihak. Sehingga, dengan direktur baru diharapkan mampu “menggolkan” pengelolaan PI itu.
Informasinya, PI Migas PT KEI dalam pengelolaanya akan dilakukan oleh BUMD Jatim lewat PJU (Petrogas Jatim Utama), karena berada pada offshore (laut lepas). Dengan posisi di Kota Sumekar, maka menggandeng PD Sumekar. Kedua BUMD ini dikabarnya sudah membentuk perusahaan bersama, yakni PJS (Petrogas Jatim Sumekar). Di mana korporasi inilah yang akan mengelola PI.
“Soal PI Migas memang disebutkan dalam sambutan bupati. Yakni, bagaimana PI Migas PT KEI cepat turun dan bisa dikelola. Itu disampaikan bupati dalam sambutan saat pelantikan tadi,” kata Moh. Riyadi, Direktur PD Sumekar yang menggantikan Darwies Maszar.
Namun, sambung dia, apa yang disampaikan dalam sambutan itu bukan lantas menjadi misi khsusus, atau mengamankan pengelolaan PI. Sebab, pihaknya memiliki visi yang jelas dalam mengelola perusahaan. “Kami tetap akan mengelola secara profesional,” ujarnya.
Untuk saat ini, pihaknya masih akan fokus dalam meningkatkan tata kelola berbasis kinerja, berdaya saing dalam unit usaha, dan memberikan kontribusi terhadap PAD (Pendapatan Asli Daerah). “Jadi, unit-unit ini bisnis bisa berkembang dan bisa menghasilkan kepada PAD,” tuturnya.
Kabag ESDA Setkab Sumenep Moh. Sahlan menjelaskan, masalah PI PT KEI memang sudah di bentuk perusahaan gabungan antara BUMD Jatim, PJU dengan PD Sumekar dengan nama PJS. “Tapi, sampai detik ini memang belum tuntas,” katanya kepada media ini.
Moh. Riyadi mantan ajudan bupati Sumenep Dr. KH. A. Busyro Karim dilantik sebagai Direktur PD Sumekar menggantikan Darwies Maszar. Dia dilantik di kantor Pemkab Sumenep, Selasa (9/2/2021). (nz/yt)