Pakai Batik di Acara Sertijab Bupati, Empat Anggota DPRD Sumenep “Dibidik” BK

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Kegiatan serah terima jabatan bupati dan Rapat Paripurna DPRD Sumenep tentang penyampaian sambutan bupati dan Gubernur Jatim masih menyisakan masalah. Utamanya kalangan anggota dewan yang hadir pada kegiatan dimaksud.

Sebab, Badan kehormatan (BK) mulai memelototi anggota legislatif yang memakai baju batik pada acara acara tersebut. Padahal, seharusnya para anggota dewan itu memakai jas. Sehingga, pada kegiatan itu anggota dewan diminta duduk di belakang. Kabarnya, ada empat orang legislator yang menggunakan batik, pada acara di pendopo, Ahad (7/3/2021) lalu.

Muat Lebih

Sehingga, BK langsung ambil langkah dengan akan memanggil keempat anggota dewan itu. versi, diduga melanggar etik. “Memang ada (saat hadir pada rapat paripurna red.) kemarin yang tidak pakai jas, melainkan pakai batik,” kata K. Samioeddin, Ketua BK DPRD Sumenep.

Menurutnya, empat anggota dewan itu diduga melanggar etik sehingga akan dilakukan klarifikasi. Apalagi, juga tidak sesuai dengan tata tertib dewan. Bahkan, surat pemanggilan itu sudah ditandatangani oleh pihaknya. “Tentu saja akan kami panggil. Ini bentuk dari ketegasan BK kepada anggota,” ujarnya.

Samioeddin mengungkapkan, mungkin hal ini hanya pelanggaran ringan saja, namun tetap harus diproses agar ke depannya lebih baik. “Jadi, kami ini tak ubahnya seperti dokter, segala yang tidak baik akan diberi obat agar ke depannya lebih baik lagi. Itu harapan kami,” ucapnya dengan serius.

Sayangnya, Politisi PKB ini tidak mau membeberkan identitas ke empat anggota dewan tersebut. Alasannya, hal itu menjadi data di internal pihaknya. (nz/yt)

Pos terkait