Madurazone. SUMENEP – Rencana Pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak yang akan digelar pertengahan Juli 2021 menjadi atensi Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Madura, Jawa Timur Hj. Dewi Khalifah. Orang nomor dua di lingkungan Pemkab Kota Sumekar meminta pesta enam tahunan itu tidak memunculkan klaster baru penyebaran covid 19.
.Maka, pengawasan penerapan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dalam pesta rakyat tingkat desa ini hendaknya ditingkatkan. “Jangan sampai ada cluster baru, maka dari itu pengawasan kepatuhan pada prokes covid 19 diutamakan, baik pada panitia maupun pemilih,” katanya Dewi Khalifah.
Menurutnya, selain pembatasan pemilih setiap tempat pemilihan suara (TPS), panitia akan menyediakan bilik khusus bagi pemilih yang suhu tubuhnya melebihi ketentuan yang berlaku. Pengamanan ditingkat desa akan diperketat.
“Itu dilakukan untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan terjadi, seperti terjadinya konflik antar warga yang mengakibatkan terganggunya pelaksanaan pilkades serentak tahun 2021 ini,” ungkapnya.
Untuk diketahui, sebanyak 86 kepala desa yang masa jabatannya berakhir dan dijabat oleh Pj. Sehingga pilkades serentak tahun ini sebanyak 86 desa. (nz/yt)
