Beras ASN di Sumenep Dikeluhkan Patah-Patah, Kualitas Jelek?

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Kualitas beras untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sumenep, Madura, Jawa Timur mulai dipersoalkan. Pasalnya, penerima beras yang notabennya abdi negara ini mulai mengeluh lantaran tidak sesuai standar, kualitasnya diduga jelek.

Informasi yang berhasil dihimpun media, beras yang diberikan melalui “pemotongan” dana TPP (Tunjangan Penghasilan Pegawai) ternyata terindikasi tidak bagus. Di mana berasnya patah-patah atau pecah. Sehingga, terkesan yang diberikan tidak berkualitas.

Muat Lebih

Sejumlah ASN di Sumenep mulai mendapatkan beras setiap bulan. Pengadaan beras dilakukan dengan menggunakan dana TPP abdi negara. Masing-masing sebesar Rp 105 ribu. Dan, itu sudah berlangsung selama tiga bulan. Meski sebelumnya, masih ada yang belum terima utuh.

Pengadaan beras itu dilakukan oleh PD Sumekar, salah satu Badam Usaha Milik Negara (BUMD) milik Pemkab Sumenep. Sementara dalam pelaksanaanya menggunakan

“Ya, Alhamdulillah kami sudah menerima beras ASN dari PD Sumekar,” kata salah satu ASN, penerima beras di Kabupaten Sumenep.

Namun, sambung dia, dari beras yang diterima ternyata tidak memuaskan. Lantaran kualitasnya kurang bagus. “Beras yang saya terima ini patah-patah, banyak pecah. Bisa dilihat sendiri ini,” ujarnya dengan nada kecewa sambil menunjukkan beras yanh diterima.

Padahal, terang dia, seharusnya dengan harga Rp 105 ribu, itu sudah mendapatkan beras yang berstandar premium. Yakni, kualitas prima. “Ternyata yang kami dapat kualitasnya begini (Patah,Red). Kalau beli sendiri pasti bagus,” tuturnya.

Sementara itu, Direktur PD Sumekar Moh Reyadi mengatakan jika beras yang diberikan kepada ASN dengan kualitas medium plus. Jadi, semuanya sudah sesuai. “Jadi, sudah sesuai dengan kualitas yang kami inginkan. Itu hasil amatan kami,” katanya.

Sebab, sambung dia, pihaknya sudah menekan kepada supliyer untuk memerhatikan kualitas beras. Bahkan, tidak akan segan-segan untuk memberhentikan supliyer. “Kami akan lihat nanti. Tapi, yang jelas,.kualitas yang diinginkan medium plus. Kalau ada yang patah kami belum tahu,” ungkapnya. (nz/yt)

Pos terkait