Baru Dikerjakan, Proyek Irigasi P3TGAI di Bataal Barat Rusak, Tak Sesuai Spek?

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Proyek irigasi pada program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) di Desa Bataal Barat, Kecamatan Ganding, Sumenep, Madura, Jawa Timur disoal. Pasalnya, proyek yang baru di bangun dengan dana APBN ini sudah rusak.

Padahal, proyek tersebut dikerjakan di tahun 2022 ini. Jadi, pekerjaan itu masih terbilang baru seumur jagung. Namun, sudah mengalami kerusakan. Sehingga, spekulasi muncul terkait kualitas dari bangun tersebut. Termasuk, dugaan ketidaksesuaian spek dalam proyek tersebut.

Muat Lebih

“Aneh, pekerjaan baru saja dikerjakan tapi sudah rusak. Ada retak di bangunan itu. Kemungkinan proyek tersebut asal jadi,” kata aktifis Ganding Holis kepada wartawan.

Pihaknya menduga program tersebut tidak sesuai spesifikasi teknis. Sehingga, menyebabkan kerusakan dengan cepat. “Bayangkan saja ini baru berapa bulan sudah rusak. Kami menduga tidak sesuai juknis dalam pekerjaanya,” ujarnya dengan nada kecewa.

Tidak hanya itu, pihaknya juga menduga jika kegiatan ini hanya akan menjadi bancakan semata. “Kalau kegiatan ini diseriusi dan sesuai juknis tidak mungkin cepat rusak. Ini perlu ditelusuri mendalam,” ungkapnya.

Sementara Sekretaris Desa Bataal Barat H. Adnan membenarkan jika pekerjaan tersebut sebagian yang rusak. Namun, kerusakan tersebut bukan karena faktor pekerjaan yang kurang profesional, melainkan terkena roda hand traktor.

“Sering dilewati mesin traktor disana, dan saya sudah bilang pada yang punya traktor mau dihadapkan,” katanya menggunakan bahasa Madura sebagaimana dilansir transmadura.com.

Bahkan H. Adnan tetap bersikukuh rusaknya pekerjaan tersebut bukan karena kualitas campuran. Bahkan, dirinya mengajak untuk mengecek langsung ke lokasi pekerjaan. “Bisa dicek ke lokasi, setelah Rabu, karena saya masih ke Surabaya,” kelitnya. (nz/yt)

Pos terkait