Madurazone. SUMENEP – Desa Aeng tong tong, Kecamatan Saronggi, Sumenep, Madura, Jawa Timur mendapatkan penghargaan MURI (Museum Rekor Indonesia). Desa itu mendapatkan penghargaan sebagai desa wisata dengan mpu keris terbanyak.
Penghargaan ini diberikan juga dalam gelaran program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Dalam penghargaan itu, hadir Wabup Sumenep Nya Hj Dewi Khalifah dan Kepala Desa (Kades) Aeng Tong Tong. Ini merupakan penghargaan yamg cukup bergengsi bagi Kabupaten dengan logo kuda terbang ini.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sumenep Moh. Iksan mengaku sangat bangga dengan prestasi yang diraih desa Aeng tong tong itu. “Kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih sebagai desa wisata dengan mpu keris terbanyak,” katanya.
Penghargaan itu, sambung dia, sangat layak untuk diperoleh Desa Aeng Tong Tong. Sebab, memang memiliki mpu terbanyak sedunia. “Tidak hanya mpunya, tapi karyanya juga sudah diakui oleh dunia. Istilahnya sudah booming mendunia,” ujar mantan Kepala Dinsos ini.
Iksan menegaskan, dengan begitu maka keberadaan keris itu bagian dari budaya yang ada di kota Sumekar ini. Sehingga, keberadaanya harus lestari. “Tentu saja, dengan penghargaan maka kewajiban kita adalah terus melstarikan budaya keris ini,” tuturnya.
Mantan plt Disdik ini mengungkapkan, salah satu upaya pelestarian budaya adalah dengan membuat surat edaran kepada OPD dan kecamatan. Edaran itu akan dikeluarkan langsung oleh bupati Sumenep Achmad Fauzi.
“OPD dan Kecamatan akan diminta untuk pasang keris sebagai simbol khas Sumenep. Jadi, ini bagian dari pelestarian budaya keris ini,” tukasnya. (nz/yt)
