Madurazone. SUMENEP – Banjir yang melanda wilayah Kecamatan Pragaan, Sumenep, Madura, Jawa Timur langsung direspon Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi. Dia langsung meninjau wilayah terdampak, seperti di PP Al-Amien dan Puskesmas Pragaan, Minggu (27/11/2022).
“Kami mendatangi wilayah terdampak banjir di kecamatan itu untuk mengetahui kondisi di lapangan dan penyebabnya,” kata Bupati di sela-sela kunjungannya, di Kecamatan Pragaan.
Berdasarkan komunikasi dengan pengasuh podok pesantren, penyebab terjadinya banjir, salah satunya saluran irigasi yang tidak lagi mampu menampung air hujan, mengakibatkan air naik ke jalan raya dan air mengalir ke sejumlah titik seperti ke pondok pesantren dan Puskesmas.
“Saluran irigasi ini kewenangan pemerintah pusat, jadi kami (Pemkab Sumenep) secepatnya melakukan koordinasi untuk segera mengatasi saluran itu, dalam upaya mencegah tidak terjadi banjir serupa pada saat hujan lebat,” tuturnya.
Bupati mengunjungi lokasi terdampak banjir di Kecamatan Pragaan bersama OPD terkait, di antaranya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Selain mengunjungi pondok pesantren, juga mendatangi Puskesmas Kecamatan Pragaan yang terdampak banjir. Di tempat ini dia berkomunikasi dengan keluarga dan pasien, termasuk meminta jajaran Puskesmas memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Bupati juga mengintruksikan OPD terkait memantau kondisi pasca banjir dan melakukan analisis penyebab banjir itu untuk dilaporkan kepada pemerintah pusat.
“Yang jelas, Pemerintah Daerah harus hadir di tengah-tengah masyarakat siapapun yang terkena musibah, selain mencari penyelesaiannya juga memberikan bantuan sosial kepada warga terdampak banjir,” pungkasnya. (nz/yt)