Madurazone. SUMENEP – Wakil Ketua DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur M. Syukri meminta anggota dewan mengawal hasil reses atau serap aspirasi yang dilakukan agar diakomodir dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP). Hal itu sebagai wujud tanggungjawab dalam memperjuangkan aspirasi rakyat.
Statemen itu disampaikan dalam rapat paripurna penyampaian hasil reses DPRD Sumenep. Sidang yang digelar di lantai dua itu dipimpin oleh M. Syukri. Hadir juga pada kesempatan itu Sekdakab Edy Rasiyadi. Sejumlah anggota dewan, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat dan lainnya.
Laporan reses ini disampaikan secara bergantian oleh masing-masing fraksi yang ada di gedung Parlemen itu. Dalam paparannya, ada banyak aspirasi yang disampaikan, mulai dari kerusakan jalan, pelayanan kesehatan, pendidikan, persoalan pertanian dan sejumlah isu lainnya.
“Alhamdulillah, dewan sudah berhasil melaksanakan reses. Dan sudah rampung dengan pelaksanaan paripurna penyamapaian hasil reses kali ini,” kata Wakil Ketua DPRD Sumenep M. Syukri.
Politisi PPP ini mengungkapkan, setelah ada hasil reses, maka wakil rakyat memiliki tanggungjawab agar bisa diakomodir dalam RKP. Di mana RKP itu merupakan cikal bakal perumusahan peraturan daerah (Perda) APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) di tahun berikutnya.
“Jadi, butuh pengawalan agar aspirasi itu berwujud dalam APBD di tahun mendatang,” ujarnya.
Apabila sudah terwujud, sambung dia, maka sudab pasti APBD yang ada merupakan dari kehendak rakyat. Maka, program yang ada harus benar-benar mengaktualisasikan dari nilai kerakyatan, yang salah satunya melalui hasil reses itu.
“Harapab kami adalah APBD itu harus mencerminkan kehendak dalam menopang pembangunan daerah. Maka, hasil reses tentu bisa diakomodir dalam APBD,” ucapnya. (nz/yt)