Senapati Nusantara Dorong Penuntasan Raperda Keris, Disbudporapar Sumenep Diminta Serius

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Belum rampungnya Raperda keris di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur ternyata menjadi perhatian dari Bendahara Senapati Nusantara Jugil Hadiningrat. Dia mendorong penyelesaian rancangan regulasi tersebut.

Bahkan, pihaknya mendorong Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata untuk pro aktif. Terlibat langsung untuk penuntasan penyusunan raperda keris. S

Muat Lebih

Jugil mengungkap lahirnya inisiasi penyusunan Raperda Keris merupakan kesepakatan antara Pemkab Sumenep dan Senapati Nusantara dalam Musyawarah Agung Senapati Nusantara (MAS) yang digelar di Yogyakarta pada September 2022.

“Kami ingin agar itu (raperda keris) segera rampung. Sebenarnya itu hasil kesepakatan antara kami (Senapati Nusantara) dengan Pemkab Sumenep dalam Musyawarah Agung pada September tahun kemarin” ungkap Jugil di Kantor Sekretariat Senapati Nusantara Yogyakarta, Jumat (22 Juli 2023).

Ia mengaku prihatin proses penyusunan raperda keris oleh Disbudporapar Sumenep sampai sekarang belum ada progres yang signifikan.

“Paling tidak, Naskah Akademiknya sudah selesai. Kami prihatin jika ini terus berlarut tanpa progres yang berarti. Padahal 9 bulan telah berlalu sejak gelaran Musyawarah Agung itu”, ujarnya.

Ketua Paguyuban Keluarga Madura Yogyakarta (KMY) ini juga menyampaikan kekhawatirannya, Sumenep akan kehilangan momentum berharga untuk mengembalikan masa kejayaan akibat berlarutnya penyusunan raperda keris.

“Mengembalikan masa kejayaan bukan perkara mudah. Tapi jauh akan lebih sulit jika kita tidak segera memulainya dengan sesuatu yg monumental seperti raperda keris ini yang akan menjadi satu-satunya di Indonesia”, ujarnya.

Walaupun demikian, tokoh Madura-Yogyakarta kelahiran Aengbaja Raja Bluto Sumenep ini mengaku tetap optimis Disbudporapar Sumenep akan segera bergerak cepat untuk merampungkan raperda keris.

“Kami akan terus mendorong ini agar segera rampung. Saya masih optimis Disbudporapar Sumenep bisa merealisasikan raperda keris ini”, pungkas alumni UMY tersebut. (nz/yt)

Pos terkait