Bupati Sumenep Ingatkan ASN Tak Membolos di Hari Pertama Kerja Paska Lebaran

  • Whatsapp

Madurazone. SUMENEP – Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemkab Sumenep untuk tidak membolos paska libur lebaran Idul Fitri 1446 H. Politisi PDI Perjuangan itu meminta abdi negara untuk disiplin.

“Pada hari pertama kerja, tidak boleh ada ASN yang tidak masuk kerja. Sebab, itu adalah pelanggaran disiplin, tidak boleh abai terhadap kewajibannya sebagai pelayanan masyarakat,” kata bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.

Muat Lebih

Bahkan, sambung dia, pihaknya menghimbau untuk tidak datang terlambat saat masuk kerja pertama. Para ASN itu hendaknya menjaga disiplin. “Jangan terlena dengan libur panjang. Jadi, tetap bekerja dengan baik sesuai dengan aturan yang berlaku,” tuturnya.

Dia menegaskan, boleh saja meninggalkan tugas apabila memiliki alasan yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. Alasan yang disampaikan cukup masuk akal. “Jadi, kalau tidak ada alasan yang jelas, tetap harus menjaga disiplin dengan baik,” ungkapnya.

Politisi PDI Perjuangan itu menuturkan, dengan tidak masuknya para abdi negara tentu saja akan berdampak. Salah satunya kepada pelayanan publik. “Kami tidak mau pelayanan publik terganggu, maka harus menjaga disiplin. Kepentingan rakyat jangan sampai terabaikan,” tuturnya.

Dengan demikian, Fauzi meminta agar para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ikut bertanggung jawab untuk memastikan seluruh stafnya masuk kerja sesuai ketentuan jam yang berlaku.

”ASN digaji dari uang rakyat, maka sudah semestinya mereka memberikan pelayanan baik, salah satunya dengan mematuhi jam kerja yang telah ada,” tegasnya.

Bupati menegaskan, sebagai bentuk pengawasan langsung, Pemkab Sumenep telah menjadwalkan pelaksanaan upacara gabungan pada hari perdana masuk kerja pasca libur panjang lebaran yang akan dipimpin langsung oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo. Absensi dan kehadiran akan menjadi indikator penting untuk mengevaluasi keseriusan ASN dalam menjalankan tugasnya.

”Upacara nanti bukan sekadar formalitas. Akan menjadi ajang pengecekan siapa yang benar-benar siap kembali bekerja dan ASN mana yang tidak masuk kerja tanpa alasan,” ujarnya

Pihaknya berjanji akan memberikan sanksi kepada ASN yang tidak masuk kerja tanpa keterangan. Tidak ada toleransi bagi aparatur negara yang malas, karena cuti bersama atau libur panjang telah berlangsung lama.

Pos terkait